Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Hasil Akhir Quick Count Paslon Nomor 2 Menang Telak, DPRD Banjarnegara Siap Dukung dan Kawal Visi Misi Banjarnegara Maju

Wednesday, November 27, 2024 | November 27, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-11-28T12:19:28Z

  


ICB.COM, BANJARNEGARA- Inilah fakta menarik dalam pilkada Banjarnegara,  Pasangan Calon Bupati dan wakil Bupati Banjarnegara nomor urut 2 mencatat  kemenangan tekak pada Pilkada serentak 27 November 2024 kemarin.

Berdasarkan hasil Quick Count KPU pada Kamis 28 pukul 00:00 Wib,  pasangan nomor urut 1 Bugar Wijiseno-Fahmi Umar Irawan berhasil meraih  suara sebesar 22,41 persen dan pasangan Amalia Desiana-Wakhid Jumali  meraih 77,59 persen suara dari data yang masuk sebesar 90,75 persen.

Terungkap fakta menarik, di TPS 06 Desa Cendana, Kecamatan Sigaluh,  Kabupaten Banjarnegara, pasangan Bugar Wijiseno-Fahmi Umar Irawan  hanya meraih 2 suara, sedangkan pasangan Amalia Desiana-Wakhid Jumali  berhasil meraih 362 suara.

Calon Bupati nomor urut 2 Amalia Desiana saat dikonfirmasi mengatakan, jika  hasil quick count menunjukkan hasil yang baik untuk pasangan Amalia  Desiana-Wakhid Jumali. Pihaknya mengungkapkan rasa terima kasih kepada  seluruh masyarakat Banjarnegara yang telah berpartisipasi dalam Pilkada 2024.

Amalia menganggap hasil baik ini sebagai kado istimewa, mengingat 27  November bertepatan dengan hari ulang tahun almarhum ayahnya, Budhi  Sarwono alias Wing Chin, yang juga merupakan mantan Bupati Banjarnegara.

"Mudah-mudahan perjuangan kita semua bisa memberikan kado terindah  untuk almarhum. Semoga bisa melanjutkan semangat beliau dalam  membangun Banjarnegara," harap Amalia.

"Kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat banjarnegara  yang telah ikut berpartisipasi dalam terselenggaranya pilkada 2024. Kami  berterima kasih atas doa dan dukungannya kepada pasangan Amalia wakhid  jumali," ujarnya , Rabu (27/11/2024) malam.

Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Banjarnegara, Dedi Suromli dari  Partai Keadilan Sejahtera (PKS), menambahkan bahwa ada beberapa  permasalahan utama yang harus diselesaikan bersama, termasuk  peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

“Seperti yang kita ketahui, IPM Banjarnegara masih di 3 besar terendah diJawa Tengah,” ujar Dedi. IPM Kabupaten Banjarnegara pada Tahun 2023  tercatat mencapai 69,16, sebuah peningkatan dibandingkan tahun  sebelumnya yang hanya sebesar 68,62. Dengan sinergi dan kolaborasi yang  baik antara eksekutif dan legislatif, angka ini diharapkan bisa ditingkatkan  lebih tinggi lagi.

“Disamping itu, kami juga sangat berharap terbangun ekosistem kemudahan  berinvestasi di Banjarnegara,” ujar Dedi.

Ia menekankan bahwa investasi yang datang ke Banjarnegara akan  membantu membuka lapangan pekerjaan baru, yang pada gilirannya akan  mengurangi angka pengangguran terbuka dan kemiskinan.

Dedi menambahkan bahwa pertumbuhan sektor investasi akan berdampak  positif terhadap peningkatan taraf hidup masyarakat Banjarnegara. Dengan  begitu, program-program pembangunan yang dilaksanakan akan memberikan  manfaat jangka panjang bagi kesejahteraan warga.

“Dengan datangnya investor, kita juga bisa mendorong pengembangan sektor  ekonomi lokal yang lebih beragam,” jelas Dedi, menegaskan fokus pada  pembangunan ekonomi juga akan mendukung peningkatan kualitas hidup  masyarakat.

Dedi menegaskan bahwa kerja sama antara eksekutif dan legislatif sangat  penting untuk memastikan bahwa program-program pembangunan tidak  hanya berjalan dengan baik, tetapi juga sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Hal ini termasuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan sebagai  bagian dari upaya peningkatan IPM.

“DPRD akan terus mengawal dan mendukung visi misi Bupati dan Wakil  Bupati terpilih agar pembangunan Banjarnegara dapat lebih maju, dan  sejahtera,” tutupnya, menyampaikan komitmen legislatif untuk bekerja sama  membangun Banjarnegara ke arah yang lebih baik.(*)

×
Berita Terbaru Update