Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Dua Rumah di Mandiraja Banjarnegara Hangus Terbakar akibat Nyala lilin

Monday, November 18, 2024 | November 18, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-11-19T07:13:55Z

Damkar Banjarnegara bersama dengan PMI, relawan serta masyarakat saat melakukan pemadaman rumah di Desa Mandiraja Kulon. Dok. PMI Banjarnegara

ICB.COM, BANJARNEGARA - Kebakaran hebat melanda dua rumah di Dusun Kalisat, RT 04 RW 04 Desa Mandiraja Kulon, Banjarnegara, Senin (18/11/2024) malam. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 22.50 WIB ini diduga dipicu lilin menyala yang tidak dimatikan pemilik rumah saat mereka tertidur.  

Dua rumah yang terbakar adalah milik Sunibi (74) dan Rasim Hadi Prayitno (61). Kebakaran bermula ketika wilayah tersebut mengalami pemadaman listrik akibat kerusakan jaringan. Untuk penerangan, keluarga korban menggunakan lilin yang sayangnya tidak dimatikan sebelum tidur.  

Lelehan lilin diduga menyambar barang-barang mudah terbakar di dalam rumah, sehingga api dengan cepat menjalar ke ruang tengah, kamar tidur, hingga dapur. Kobaran api yang semakin besar akhirnya merembet ke rumah tetangga yang berdekatan.  

"Beruntung, seluruh penghuni rumah berhasil menyelamatkan diri sebelum api membakar habis rumah mereka," ujar Kepala Bidang Kebakaran dan Penyelamatan Satpol PP Banjarnegara, Freyana Kusuma, Selasa (19/11/2024).

Tim pemadam kebakaran yang menerima laporan segera menuju lokasi. Bersama warga, mereka berupaya memadamkan api yang baru berhasil dikendalikan sekitar pukul 01.30 WIB.  

Meski tidak ada korban jiwa, kebakaran ini menyebabkan kerugian material yang cukup besar. "Kerugian diperkirakan mencapai Rp 150 juta. Beberapa bagian rumah hangus terbakar, termasuk barang-barang berharga di dalamnya," jelas Freyana.  

Keluarga korban untuk sementara harus mengungsi akibat rumah mereka yang rusak parah. Peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya kehati-hatian dalam menggunakan lilin sebagai sumber penerangan darurat. (*/icb)

×
Berita Terbaru Update