ICB.VOM, MAGELANG – Sebanyak 10.500 orang bakal meramaikan gelaran Bank Jateng Borobudur Marathon 2024 pada Minggu, 1 Desember 2024. Dari jumlah itu, sebanyak 158 orang pelari berasal dari luar negeri.
Peserta yang dari luar negeri pada gelaran tahun ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Pada tahun lalu, hanya 78 pelari asing yang mengikuti even tersebut, sebagian besar dari benua hitam.
Pada tahun ini, peserta asing tersebar di 28 negera, antara lain berasal dari Kenya, Ethiopia, Malaysia, Belanda, Jepang, Italia, China, Amerika Serikat, dan Korea Selatan.
Bahkan, event Bank Jateng Borobudur Marathon ini berhasil mendapatkan sertifikasi Road Race Label dari World Athletics pada Mei 2024. Tak pelak, berdampak positif terhadap pertumbuhan peserta lari dari dalam maupun luar negeri.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudnana menyampaikan, total pendaftar tahun ini sebanyak 44.000 orang. Dari total tersebut, diambil sebanyak 10.500 orang pelari.
"Saya kira ini suatu hal yang membanggakan," tutur Nana saat Konferensi Pers kegiatan Bank Jateng Borobudur Marathon, di Grand Artos Hotel Kota Magelang pada Sabtu, 30 November 2024.
Dikatakan Nana, diperolehnya sertifikat World Athletic Label merupakan hal positif. Terlebih, di Indonesia baru ada tiga event yang mendapatkan label tersebut, yakni Jakarta Marathon, Bali Marathon, dan Bank Jateng Borobudur Marathon.
Oleh karenanya, ia menyampaikan terima kasih kepada panitia, pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Media Kompas, Bank Jateng, Yayasan Borobudur Marathon atas capaian tersebut.
Nana berharap, even ini tidak hanya menjadi ajang olahraga saja, tetapi juga sebagai sarana promosi pariwisata dan budaya Jawa Tengah. Selain itu juga untuk menggerakkan geliat Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan memperkuat identitas daerah, terutama Candi Borobudur.
Pemimpin Redaksi Harian Kompas, Sutta Dharmasaputra menyampaikan, pihaknya telah mempersiapkan pelaksanaan Bank Jateng Borobudur Marathon 2024 dengan lebih baik, pasca diperolehnya World Athletic Label.
Ia menyebutkan, jumlah petugas marshall dan race pack naik 10% hingga 15% atau mencapai 1.800 personil. Untuk tim medisnya, kalau tahun lalu 240 orang, sekarang 258 orang.
“Jadi kita naikkan terus standartnya, bahwa Bank Jateng Borobudur Marathon ini kelasnya dunia,” kata dia.
World Athletics Technical Delegate For Bank Jateng, A Hakeem Mohd AM Al Ameri menilai, panitia sudah mempersiapkan dengan sangat baik. Persiapan itu diamatinya dari manajemen race pack dan pengelolaan hotel yang baik.
Pihaknya juga turun ke sejumlah desa yang menjadi lintasan pelari. Menurutnya, penduduk sudah siap menyambut tamu dengan ramah, fasilitasnya memadahi dan venue sudah sesuai dengan standart keamanan yang disyaratkan. (*)